Minggu, Mei 25, 2025
  • Home
  • PMB 2025/2026
  • AQIDAH
  • FIQIH
    • RAMADHAN
  • TSAQAFAH
  • NASKAH KHUTBAH
  • VIDEO KAJIAN
mahadannur.id
  • Home
  • PMB 2025/2026
  • AQIDAH
  • FIQIH
    • RAMADHAN
  • TSAQAFAH
  • NASKAH KHUTBAH
  • VIDEO KAJIAN
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Home Ramadhan

Kultum Ramadhan: Malam Pertama Bulan Penuh Berkah

Satrio Kusumo by Satrio Kusumo
28/02/2025
in Ramadhan
0
Kultum Ramadhan: Malam Pertama Bulan Penuh Berkah

Photo by Pixabay: https://www.pexels.com

Bagikan ke FacebookBagikan ke TwitterBagikan ke WhatsApp

Kultum Ramadhan: Apa yang Harus Dilakukan di Malam Pertama Bulan Ramadhan
Oleh Ammar Syarifuddin (Staf Pengajar Ma’had Aly An-Nuur)

Download PDF di sini.

Sekarang kita berada pada malam pertama dari bulan penuh berkah yang kita tunggu-tunggu. Permulaan ketika pintu-pintu surga dibuka dan pintu-pintu neraka ditutup. Permulaan dibelenggunya setan-setan. Permulaan bulan mulia, yang amal ibadah di dalamnya berlipat ganda pahalanya.

Artikel lainnya

Kultum Ramadhan: Meraih Berkah dalam Hidup

Kultum Ramadhan: Julaibib; Dari Keterasingan Menuju Kemuliaan

Kultum Ramadhan: Istiqamah Meski Ramadhan Berlalu

Lalu, apa yang harus dilakukan pada permulaan bulan yang penuh berkah ini? Ada banyak amal saleh yang bisa kita kerjakan pada malam ini. Berikut di antara sekian banyak amal saleh yang bisa kita lakukan:

Pertama: Bersyukur atas Nikmat Umur Panjang

Salah satu sebab kita masih hidup hari ini adalah karena Allah masih memberi nikmat berupa umur panjang. Kita tidak tahu bagaimana keadaan mereka yang telah mendahului kita—sepuluh bulan yang lalu, lima bulan yang lalu, atau bahkan beberapa waktu yang lalu. Kita juga tidak tahu apakah di alam barzakh ada yang menyesal karena tidak bisa berjumpa dengan bulan Ramadhan tahun ini.

Namun yang jelas, mereka tidak bisa lagi menanam pahala di bulan mulia ini, karena nikmat umur mereka telah diambil oleh Allah. Oleh karena itu, mari kita syukuri nikmat umur ini. Mari kita memuji Allah atas karunia-Nya ini. Mari kita gunakan umur yang kita miliki untuk mengisi waktu demi waktu di bulan Ramadhan dengan ibadah dan berbagai macam kebaikan. Jangan sampai pada hari kiamat nanti kita menyesal karena tidak bisa memanfaatkan nikmat umur ini dengan baik.

Allah berfirman

وَهُمْ يَصْطَرِخُوْنَ فِيْهَاۚ رَبَّنَآ اَخْرِجْنَا نَعْمَلْ صَالِحًا غَيْرَ الَّذِيْ كُنَّا نَعْمَلُۗ اَوَلَمْ نُعَمِّرْكُمْ مَّا يَتَذَكَّرُ فِيْهِ مَنْ تَذَكَّرَ وَجَاۤءَكُمُ النَّذِيْرُۗ فَذُوْقُوْا فَمَا لِلظّٰلِمِيْنَ مِنْ نَّصِيْرٍ

“Dan mereka berteriak di dalam neraka itu, ‘Ya Tuhan kami, keluarkanlah kami (dari neraka), niscaya kami akan mengerjakan kebajikan yang berlainan dengan yang telah kami kerjakan dahulu.’ (Dikatakan kepada mereka), ‘Bukankah Kami telah memanjangkan umurmu untuk dapat berpikir bagi orang yang mau berpikir, padahal telah datang kepadamu seorang pemberi peringatan? Maka rasakanlah (azab Kami), dan bagi orang-orang zalim tidak ada seorang penolong pun.‘” (QS. Fathir: 37)

Ya, mereka menyesal karena masuk neraka. Mereka menyesal karena tidak beramal saleh ketika di dunia. Mereka berharap bisa kembali ke dunia untuk beramal. Andai waktu bisa diputar kembali. Tapi apalah daya, nasi sudah menjadi bubur. Tidak ada lagi jalan kembali ke dunia. Tidak ada lagi kesempatan untuk beramal.

Sebagaimana kata Imam Ali:

“الْيَوْمَ عَمَلٌ وَلاَ حِسَابَ، وَغَدًا حِسَابٌ وَلاَ عَمَلَ”

“Sekarang, di dunia ini, adalah waktu untuk beramal dan tidak ada hisab (perhitungan). Sementara besok, di akhirat, adalah waktu untuk hisab (perhitungan amal) dan tidak ada lagi waktu untuk beramal.”

Oleh karena itu, mari beramal sebelum datang penyesalan!

Kedua: Bertekad Kuat dan Memohon Pertolongan Allah untuk Memaksimalkan Ibadah Selama Bulan Ramadhan

Hadirin yang dirahmati Allah, kita harus memiliki tekad yang kuat untuk beribadah. Tekad yang kuat merupakan salah satu sifat positif yang memiliki pengaruh besar. Dengan tekad yang kuat, kita tidak akan menyerah begitu saja ketika menghadapi kesulitan dalam beribadah di bulan Ramadhan. Sebaliknya, kita akan berusaha mencari jalan keluar dari kesulitan tersebut.

Imam Hasan Al-Banna pernah mengatakan:

“إِذَا صَدَقَ الْعَزْمُ وَضَحَ السَّبِيْلُ”

“Jika seseorang memiliki tekad yang benar (kuat), maka dia akan mendapat jalan keluar (dari kesulitan).”

Selain tekad yang kuat, kita juga harus banyak memohon pertolongan kepada Allah dalam menjalani aktivitas ibadah di bulan Ramadhan ini. Jika untuk urusan dunia saja—yang kepentingannya hanya sementara—kita terkadang sangat serius dan khusyuk dalam memohon pertolongan kepada Allah, maka tentunya untuk urusan ibadah yang akan berdampak hingga akhirat, kita harus lebih serius dan khusyuk dalam memohon pertolongan-Nya.

Suatu hari, Nabi menggandeng tangan Mu’adz bin Jabal seraya bersabda:

“Wahai Mu’adz, demi Allah, aku mencintaimu. Maka aku berwasiat kepadamu, jangan engkau tinggalkan di setiap akhir shalatmu untuk membaca doa:

اللَّهُمَّ أَعِنِّي عَلَى ذِكْرِكَ وَشُكْرِكَ وَحُسْنِ عِبَادَتِكَ

‘Ya Allah, bantulah aku untuk berdzikir, bersyukur kepada-Mu, serta beribadah kepada-Mu dengan baik’.” (HR. Abu Daud)

Ketiga: Berniat Puasa Ramadhan

Para ulama bersepakat bahwa niat berpuasa merupakan syarat sah ibadah puasa. Niat ini harus dilakukan setiap malam sebelum adzan subuh. Kita harus berhati-hati dalam hal ini, karena niat menentukan sah atau tidaknya ibadah kita. Nabi mengingatkan dalam haditsnya:

“مَنْ لَمْ يُبَيِّتِ الصِّيَامَ قَبْلَ الفَجْرِ فَلاَ صِيَامَ لَهُ”

“Barang siapa yang belum berniat puasa Ramadhan sebelum terbit fajar (waktu subuh), maka tiada puasa baginya.” (HR. An-Nasai, Abu Dawud, dan At-Tirmidzi)

Biasakan untuk berniat di malam hari. Untuk lebih berhati-hati, sebaiknya niat puasa dilakukan sebelum tidur. Boleh dibaca dalam hati, boleh juga dilafalkan. 

Keempat: Beristighfar di Waktu Sahur

Kemudian yang terakhir, mari luangkan sedikit waktu untuk duduk khusyuk beristighfar di waktu sahur. Waktu sahur adalah salah satu waktu mustajab untuk berdoa, apalagi di bulan Ramadhan.

Rasulullah bersabda:

“يَنْزِلُ رَبُّنَا تَبَارَكَ وَتَعَالَى كُلَّ لَيْلَةٍ إِلَى السَّمَاءِ الدُّنْيَا…”

“Rabb kita turun ke langit dunia pada setiap malam, yaitu ketika sepertiga malam terakhir. Allah berfirman, ‘Barang siapa yang berdoa kepada-Ku, niscaya Aku kabulkan. Barang siapa yang meminta kepada-Ku, niscaya Aku penuhi. Dan barang siapa yang memohon ampun kepada-Ku, niscaya Aku ampuni.’” (HR. Bukhari dan Muslim)

Semoga kita semua diberi kemudahan dan kemampuan oleh Allah untuk memperbanyak amal saleh selama bulan Ramadhan. Aamiin.

Related

Tags: KultumramadhanTazkiyah
Previous Post

Khutbah Jum’at: Marhaban Ya Ramadhan; Sambut Ramadhan dengan Semangat

Next Post

Informasi Awal Ramadhan 1446 H

Satrio Kusumo

Satrio Kusumo

Related Posts

Kultum Ramadhan: Meraih Berkah dalam Hidup
Ramadhan

Kultum Ramadhan: Meraih Berkah dalam Hidup

by Satrio Kusumo
26/03/2025
Kultum Ramadhan: Julaibib; Dari Keterasingan Menuju Kemuliaan
Ramadhan

Kultum Ramadhan: Julaibib; Dari Keterasingan Menuju Kemuliaan

by Satrio Kusumo
24/03/2025
Kultum Ramadhan: Istiqamah Meski Ramadhan Berlalu
Ramadhan

Kultum Ramadhan: Istiqamah Meski Ramadhan Berlalu

by Satrio Kusumo
23/03/2025
Kultum Ramadhan: Tawadhu’ dan Teladan Rasulullah ﷺ
Ramadhan

Kultum Ramadhan: Tawadhu’ dan Teladan Rasulullah ﷺ

by Satrio Kusumo
22/03/2025
Kultum Ramadhan: Doa dan Shalat Menjadi Jalan Keluar
Ramadhan

Kultum Ramadhan: Doa dan Shalat Menjadi Jalan Keluar

by Satrio Kusumo
21/03/2025
Next Post
Informasi Awal Ramadhan 1446 H

Informasi Awal Ramadhan 1446 H

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kategori

  • Aqidah
  • Audio
  • Buku
  • Do'a
  • Fiqih
  • Hadits
  • Hikmah
  • Ikhbar
  • Kabar Ma'had
  • Khutbah
  • Kolom Mahasantri
  • Lailatul Qadar
  • Niswah
  • Ramadhan
  • Resensi
  • Tafsir
  • Tazkiyah
  • Tsaqofah
  • Udlhiyah
  • Uncategorized
  • Unduhan
  • Usrah
  • Uswah
  • Video
  • Home
  • PMB 2025/2026
  • AQIDAH
  • FIQIH
  • TSAQAFAH
  • NASKAH KHUTBAH
  • VIDEO KAJIAN
Menerangi Umat Dengan Cahaya Ilmu

© 2021 mahadannur.id - Ma'had 'Aly An-Nuur Liddirosat Al Islamiyah mahadannur.

No Result
View All Result
  • Home
  • PMB 2025/2026
  • AQIDAH
  • FIQIH
    • RAMADHAN
  • TSAQAFAH
  • NASKAH KHUTBAH
  • VIDEO KAJIAN

© 2021 mahadannur.id - Ma'had 'Aly An-Nuur Liddirosat Al Islamiyah mahadannur.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist