Adalah fitrah manusia ketika dihadapkan pada sebuah kenyataan hidup yang berat, kesibukan pekerjaan yang senantiasa hadir tanpa henti, ia akan sampai pada titik kejenuhan, stres, depresi, hingga tekanan jiwa lainnya.
Adapun cara yang ditempuh untuk menghilangkan kepenatan tersebut sangat beragam. Seperti bermain game, traveling, hingga mengikuti program motivasi dan sebagainya.
Tetapi, kadangkala hal yang mereka lakukan untuk menghilangkan kepenatan itu sifatnya temporer, dan dengan cepat rasa jenuh itu akan hadir kembali. Tidak ada kemajuan signifikan terhadap kondisi kejiwaan.
Game yang dimainkan, pengalaman yang didapat setelah bepergian, motivasi yang didengar, semua itu hanya berdampak sesaat, setelahnya hilang begitu saja tanpa meninggalkan manfaat yang mulanya diinginkan.
Pada edisi ini kami mengangkat tema ‘menepi di tengah riuh’. Tema ini kami angkat dengan harapan supaya seorang muslim tahu bagaimana ia harus mencari ketenangan di tengah hiruk pikuk kehidupan yang membuatnya penat. Lantas ia menenangkan diri dengan kembali kepada Allah Azza wa Jalla, agar ia kembali memiliki ghirah untuk menjalani kesibukan dan menghadapi masalah yang menimpanya.
Semoga goresan tinta sederhana ini bermanfaat bagi kita semua.
Selamat Membaca.